Monday, November 06, 2006

Tanya Masalah Franchise

Dear Pak Wayan,

Saya sebetulnya masih kurang jelas Bapak mau ngambil franchise untuk bisnis atau mau mem-franchisekhan bisnis Bapak?Kalau bapak mau mengambil franchise untuk bisnis, itu gampang pak. Bapak tinggal mencari bisnis apa yang bapak senangi atau yang akan bapak geluti. Setelah itu bapak tinggal mencari apakah bisnis itu sudah ada pelaku usaha yang terkenal (indikatornya tempat usahanya rame dan outletnya banyak), kemudian bapak bisa cari tau apakah mereka mem-franchisekhan usahanya.
Kalau iya bapak tinggal menghubungi mereka. Sebaiknya sebelum mengambil franchise bapak survey terlebih dahulu perusahaan tersebut, soalnya kadang-kadang banyak perusahaan yang mau mengembangkan perusahaannya dengan sistem franchise tapi belum kuat betul. Bapak bisa bertanya berapa banyak outlet yang sudah di franchisekhan, dan sebaiknya bapak berkunjung ke franchisee (pihak yang mengambil franchise) dan bertanya macam-macam (bisa tentang ketersediaan bahan baku, hubungan dengan franchisornya, serta sampai sejauh mana tanggung jawab franchisornya terhadap usaha yang dijalankan). Sambil berkunjungkhan bapak bisa melihat rame gak bisnis yang dijalankan franchiseenya. Setelah bapak yakin baru dech bapak menghubungi franchisornya. Dan biasanya pihak franchisor akan mengenakan franchise fee (biasanya untuk lima tahun) dan fee bulanan (biasanya 2 sampai 6 % dari omset atau pun pendapatan bersih).

Wayan Budi wrote:
kawan,
saya berminat dengan bisnis franchise tapi
sebelumnya saya masih awam sekali dengan
metode tsb.
untuk mengawalinya apa saja yang perlu dipahami?
wayan